
Sumber Foto : IDN Times
Film animasi karya anak bangsa, “Jumbo,” terus menorehkan prestasi di kancah internasional. Setelah meraih kesuksesan besar di dalam negeri dan beberapa negara lain, film arahan sutradara Ryan Adriandhy ini dijadwalkan akan tayang di bioskop-bioskop Taiwan mulai 3 Oktober 2025. Kabar ini menjadi bukti nyata bahwa kualitas animasi Indonesia mampu bersaing dan diterima oleh penonton global.
Sambutan Hangat di Pasar Internasional
Penayangan “Jumbo” di Taiwan merupakan bagian dari strategi ekspansi global yang lebih luas, di mana film ini direncanakan akan diputar di 17 negara. Sebelumnya, “Jumbo” telah diumumkan akan tayang di beberapa negara Asia dan Eropa, termasuk Rusia, Belarus, Uzbekistan, dan Kyrgyzstan. Langkah ini menunjukkan keberhasilan Visinema Pictures sebagai rumah produksi dalam membawa konten lokal ke panggung dunia.
Antusiasme terhadap penayangan “Jumbo” di Taiwan juga ditandai dengan perilisan poster dan trailer dalam versi bahasa Taiwan. Menariknya, meskipun dialognya telah di-dubbing dengan logat khas Taiwan, visual film tetap mempertahankan kearifan lokal Indonesia, memberikan sentuhan unik bagi penonton di sana.
Kisah Persahabatan Universal yang Menyentuh Hati
“Jumbo” mengisahkan petualangan seorang anak laki-laki bernama Don yang gemar dengan buku dongeng peninggalan orang tuanya. Bersama para sahabatnya, Don menghadapi berbagai rintangan yang menguji arti persahabatan, keluarga, dan keberanian. Cerita yang diusung “Jumbo” dinilai memiliki nilai-nilai universal yang dapat diterima oleh berbagai kalangan usia dan latar belakang budaya, menjadikannya salah satu faktor kunci kesuksesan film ini di pasar internasional.
Sutradara Ryan Adriandhy menyatakan rasa bangga dan harunya atas pencapaian ini. “Cerita tentang persahabatan, keluarga, dan mimpi masa kecil kita sekarang bisa ikut dinikmati juga oleh teman-teman di negara lain,” tulis keterangan di akun Instagram resmi film “Jumbo”.
Tonggak Sejarah Animasi Indonesia
Keberhasilan “Jumbo” menembus pasar internasional, termasuk Taiwan, menjadi tonggak sejarah penting bagi industri animasi Indonesia. Film ini tidak hanya berhasil secara komersial dengan menjadi film animasi terlaris di Indonesia, tetapi juga membuktikan bahwa kreator lokal memiliki talenta dan kemampuan untuk menghasilkan karya berkualitas yang mampu bersaing di tingkat global.
Dengan pencapaian ini, “Jumbo” diharapkan dapat membuka jalan bagi film-film animasi Indonesia lainnya untuk unjuk gigi di panggung dunia, sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu pemain penting dalam industri kreatif global. Penayangan di Taiwan pada 3 Oktober mendatang akan menjadi langkah selanjutnya dalam perjalanan gemilang “Jumbo” di kancah internasional.


